Mosoooooooookkkkk???
Mungkin itulah yang jadi pertanyaan bro sekalian.
Saat keluar dari pabrikan AHM, New Honda Blade cuma dibekali mesin 109,1 cc, 4 Langkah SOHC dengan sistem pendingin udara dengan tenaga maksimum 8,4 PS pada 7.500 rpm dan Torsi maksimum 0,83 kgf.m pada 5.500 rpm. Apakah bisa??
*Jawabanya bisa gan, tapi diupgrade dulu,hehe.. 😆
1. Gedein volume silindernya pake piston NPP buat Kawasaki Kaze oversize 1,50 (54,5 mm) yang tinggi dome-nya diatur ulang sekitar 1,5 mm. Sehingga kapasitas mesin yang semula 109,1 cc melonjak jadi 129,64 cc.
Penyesuaian dilakukan, diameter kubah dibesarkan sesuai diameter piston. Kubah head juga dikerok agar kompresi tak terlalu tinggi. Sementara kemiringan dan lebar squish dibikin mirip standar. Kala diukur, rasio kompresi mesin main di 9,7:1 (Masih bisa-lah minum Premium)
2. Kem lama diganti. Tapi, profilnya dibentuk ulang meniru kem Blade generasi lama, tapi tinggi angkatan kem dibikin hanya sekitar 6,3 mm.
Profil kem dibuat ulang buat dapatkan durasi lebih lebar. Sehingga asupan gas makin deras ke ruang bakar. Selain itu biar hasil pembakaran terbuang lancar. Itu masih ditambah dengan melakukan porting pada saluran masuk dan buang.
3. Venturi karbu standar digedein sedikit dengan cara dikorek mata bor. Lalu, spuyer diganti dengan yang lebih gede dari standar. Namun main jet-nya hasil rojokan dari bawaan karbu, karena kebetulan enggak dapat ukuran yang diinginkan. Sedang pilot jet pakai 35. Selanjutnya, celah klep in dan ex masing-masing disetting 0,9 mm dan 0,10 mm.
4. Knalpot free flow lama, diganti pakai hasil custom. Silencer -nya pakai produk Nob1 buat New Mega Pro, sementara leher knalpotnya hasil custom dengan diameter sedikit lebih gede dari bawaan motor. Pipa yang menuju ke silencer dibikin bertingkat dengan diameter lebih gede dari leher.
5. Pada sektor pengapian, CDI diganti pakai BRT Power Band untuk mengejar timing pengapian yang lebih advance serta tanpa limiter. Busi pakai tipe iridium keluaran Denso dan koil diganti produk Protec Carspeed.
Dan hasilnya, power maksimum menjadi 13,47 dk/ 9.170 rpm. Sedang torsi puncak tembus 10,99 Nm/ 7,713 rpm.
Lumayan kan, naik 5 dk dan 1,18 Nm!
Mantaab,
SukaSuka
modyar sopo sing isoh nandingi kuwi?
http://sarikurnia980.wordpress.com/2013/11/30/bila-megapro-dazler-menjadi-triger/
SukaSuka
kebo putih
SukaSuka
Pelan” bro… 😀
SukaSuka