Balap malam kali ini terjadi saat saya masih mengendarai Honda Vario 125 lansiran 2013, dengan box Givi E45 nemplok di belakang alias mengadopsi rear top box. Sirkuit jalanan tempat kejadian antara Tambun – Cikarang.

Seperti biasa. peserta balap malam terdiri dari aneka rupa sepeda motor, tidak ada kelas kubikasi maupun tipe kendaraan. Salah satu peserta menggunakan Honda Blade repsol edition, mengekor di belakang saya selisih satu motor.
Ingat, ini bukan balapan resmi, bukan sirkuit. Bahasa saya hanya penggambaran jalan umum layaknya sirkuit bagi pesepeda motor, tidak semua, hanya orang-orang macam saya dan beberapa orang lain yang menggeber motornya di atas rata-rata kecepatan pengguna motor lain. Tidak berlebihan, namanya motor harian tanpa modif apapun, jadi kecepatan hanya sekedarnya, apalagi tambahan rear top box, yang ada sepeda motor makin lelet dan kurang lincah. Jadi kecepatannya hanya sedikit di atas kebanyakan kendaraan lain.

Tapi sekali lagi ini bukan sirkuit, ini jalan umum dimana semua pengguna jalan punya hak, termasuk pejalan kaki. Dan hal ini kadang luput dari beberapa pencinta adrenalin dan hal yang fatal bisa saja terjadi bahkan nyawa bisa melayang. Hal itu juga terjadi pada rombongan kami waktu itu, sekonyong-konyong ada seorang ibu menyeberang tanpa mengindahkan kondisi kecepatan pengguna jalan lain, ibu ini pejalan kaki yang hendak menyeberang jalan, saya yang di depan melakukan pengereman mendadak, panic braking, sepeda motor yang tepat di belakang saya masih sempat menghindar dan selamat tapi si honda blade repsol tidak sempat melakukan manufer yang baik, dan entah apa yang dia lakukan, tahu-tahu sudah crash, ‘ndhloshor’ di aspal. Motor rusak dengan bodi yang dedel duel, kaki pengendara terluka.
Saya yang sebenarnya tidak bersalah justeru merasa prihatin, akhirnya ikut minggir dan memberikan pertolongan sekedarnya. Air mineral dan balsem saya siapkan baginya guna mengurangi shock dan luka agar tidak pegal esok hari. Si blade yang hendak berangkat kerja shift malam sepertinya batal dan memilih balik kanan.
Saya melanjutkan menyelesaikan ‘race’ malam itu dengan keterlambatan yang jelas tidak mendapat point sedikitpun. Tetap waspada, pengguna jalan lain adalah sahabatmu di jalan, lindungi dan sayangi mereka. (tri)