Teknik dasar mengendalikan motor (bagian 2)

Seseorang pengendara motor dengan level terampil, proses downshift-nya begitu halus bahkan tak terlihat. biasanya mereka mulai menggabungkan menarik kopling lebih cepat dengan blip throttle.
Nah, jika motor anda terjadi drop revs saat melepas kopling, Anda hanya perlu memberikan throttle lebih sedikit sebelum melepaskan kopling.
(kalo anda perlu contoh, tonton dan perhatikanlah si markues saat warm up sebelum masuk ke grid startnya)

Untuk menguasai ini seringlah berlatih, bila sudah hafal atau menguasai putaran mesin dengan kecepatan jalan motor, akan lebih mudah memisahkan pengereman. Mempraktekkan downshifting di setiap kesempatan akan membuat anda tidak perlu lagi harus berpikir dulu tentang berapa banyak throttle diperlukan (alias sudah diluar kepala)

Lanjuttt..
Bila anda sudah menguasai teknik downshifting, saya akan kasih tau betapa menyenangkan menggabungkan pengereman dan downshifting. Jika Anda belum terbiasa meletakkan dua jari pada tuas rem sepanjang waktu, Anda perlu melakukannya mulai sekarang. menempatkan posisi tangan yang tepat pada grip akan membuat proses ini akan jadi lebih mudah dan menyenangkan.

Kok bisa?? begini, ketika throttle benar-benar tertutup, pergelangan tangan Anda masih harus memiliki tekukan ke bawah sedikit.

Sebelum Anda berlatih teknik ini pada kecepatan tinggi, berlatihlah dulu pada kecepatan sedang, yang penting pertahankan tekanan konstan pada tuas rem, cobalah untuk memodulasi rem dan mematikan throttle secara bersamaan.
Lalu kombinasikan perpindaha gigi dan modulasi kopling.
Setelah anda menguasai keterampilan teknik ini, anda akan mengetahui jarak yang tepat dan dibutuhkan untuk memperlambat kecepatan motor.

Bersambung..
Teknik dasar mengendalikan motor saat jalanan licin (bagian 3)